PERTUKARAN YANG MENYELAMATKAN JIWA

Selasa, 21 Jan 2025

PERTUKARAN YANG MENYELAMATKAN JIWA

“Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku. Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya. Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?” ~Matius 16: 24-26.

TAHUKAH ANDA bahwa rata-rata orang Amerika yang makan daging akan menghabiskan sekitar 21 ekor sapi, 14 ekor domba, 12 ekor babi, 900 ekor ayam, dan 1.000 pon hewan yang berenang dan terbang selama hidupnya?

Ada anggapan bahwa semakin banyak daging yang dimakan seseorang, maka ia akan semakin sehat. Tetapi itu semua berubah ketika American Cancer Society mengumumkan rekomendasi berikut yang secara signifikan akan menurunkan risiko kanker: Pola makan yang kaya akan buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian dengan sedikit makanan berlemak, terutama yang mengandung lemak hewani; menjaga berat badan yang sehat dan program olahraga teratur; dan asupan alkohol yang terbatas atau tidak sama sekali.

Dukungan ilmiah terhadap rekomendasi ini sangat kuat: Berikut adalah beberapa contoh mengenai makan daging: Sebuah penelitian terhadap 35.000 wanita menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi makanan tinggi daging dan lemak hewani, terutama hamburger, memiliki risiko dua kali lipat terkena kanker kelenjar getah bening. Pria Norwegia yang memakan sebagian besar daging olahan memiliki tingkat kanker usus besar tertinggi. Pada studi lanjutan 14 tahun kemudian terhadap pria Swedia, daging (sapi dan domba) adalah satu-satunya makanan yang dikaitkan dengan kanker usus besar tingkat yang tertinggi. Sebuah studi Harvard dalam kurun waktu enam tahun terhadap 90.000 wanita menunjukkan bahwa tidak ada jumlah daging merah yang aman untuk dikonsumsi dalam kaitannya dengan kanker usus besar. Wanita yang makanan utamanya adalah daging setiap hari (sapi, babi, atau domba) 250 persen lebih mungkin terkena kanker usus besar dibandingkan mereka yang makan daging kurang dari sebulan sekali. Dan semakin banyak mereka makan, semakin besar pula risikonya. Bahkan wanita dengan tingkat konsumsi daging merah yang rendah, seminggu sekali atau sekali sebulan, masih 40 persen lebih mungkin terkena kanker usus besar dibandingkan mereka yang makan daging merah kurang dari sebulan sekali.

Bukankah sudah waktunya untuk menukar sebagian dari 21 ekor sapi itu dengan satu truk penuh protein yang berasal dari kacang kedelai, menukarkan sebagian dari 14 domba dengan beberapa gantang biji-bijian dan polong-polongan, menyingkirkan 12 ekor babi dan menggantikannya dengan beberapa gerobak wortel dan apel yang segar?

Namun yang lebih penting lagi, saya harap Anda mencoba pertukaran rohani yang Yesus sarankan dalam Matius 16: 24-26. Betapa aneh pertukaran ini kedengarannya– kehilangan nyawa hanya untuk menemukannya? Tampaknya sangat berlawanan dengan cara yang biasanya kita pikirkan, namun pertukarannya sepadan.

Untuk mengikuti Kristus, adakah sesuatu dalam hidup Anda yang harus Anda tukarkan untuk sesuatu yang lebih baik?

Author:

© 2025 GMAHK Bendungan Hilir